Kalteng.radigfamedia.online, Palangkaraya - Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran Provinsi Kalimantan Tengah melaporkan perkembangan terbaru mengenai Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) per tanggal 15 September 2024, pukul 20.00 WIB.
Sebelas Kasus Karhutla Teratasi di Kalteng: Data Terkini dan Imbauan Pencegahan - Foto Humas |
Kepala Pelaksana BPBPK Prov. Kalteng, Ahmad Toyib, menyampaikan bahwa Satgas Pengendalian Karhutla BPBD Kabupaten/Kota berhasil menangani sebelas kejadian kebakaran hutan dan lahan.
"Keadaan terkini menunjukkan sebelas lokasi karhutla yang ditangani, terdiri dari tiga kejadian di Kabupaten Pulang Pisau, satu di Katingan, dua di Kotawaringin Timur, dan lima di Kota Palangka Raya. Seluruh personel dari Posko, Poslap, BPBD Kab/Kota, dan pihak terkait bekerja keras memadamkan api," ujar Toyib melalui pesan WhatsApp pada Senin (16/9/2024).
Data terbaru dari Pusdalops PB menunjukkan bahwa pada 15 September 2024 terdapat 507 titik hotspot dan 11 kejadian karhutla dengan total luas terbakar mencapai 2,68 hektar. Sejak 1 Januari hingga 15 September 2024, total hotspot tercatat sebanyak 3.128 dan 429 kejadian dengan luas lahan terbakar mencapai 623,27 hektar.
Toyib mengimbau masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar, terutama di musim kemarau.
"Kami meminta kewaspadaan dari masyarakat untuk membersihkan lahan secara bijaksana demi mencegah terjadinya kebakaran yang lebih luas," tutupnya.