Kalteng.radigfamedia.online, Palangka Raya – Puncak perayaan Borneo Decafest 2024 digelar dengan meriah di Bundaran Besar Palangka Raya pada Sabtu malam. Acara ini merupakan kolaborasi antara Bank Indonesia Perwakilan Kalimantan Tengah dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, sebagai bagian dari rangkaian perayaan HUT ke-79 Republik Indonesia.
Borneo Decafest 2024: Menghadirkan Pesona Digital dan Pariwisata di Kalimantan Tengah - Foto Humas |
Gubernur Kalimantan Tengah, Sugianto Sabran, dalam sambutannya menyatakan bahwa acara ini merupakan bentuk kecintaan kepada tanah air sekaligus upaya untuk mendorong sektor pariwisata di Kalimantan Tengah.
“Kegiatan ini adalah puncak dari serangkaian acara kreatif untuk menyemarakkan HUT ke-79 Republik Indonesia di Bumi Tambun Bungai, sebagai wujud kecintaan kita kepada tanah air, dan sekaligus upaya mendorong pariwisata Kalimantan Tengah,” ujar Gubernur.
Salah satu acara utama dalam Borneo Decafest 2024 adalah Kahayan Glow Run, sebuah kompetisi lari unik yang digelar pada malam hari. Dengan jarak tempuh 2,5 dan 5 kilometer, para peserta berlari mengenakan gelang fosfor yang menyala dalam gelap, menciptakan pemandangan yang spektakuler di Bundaran Besar Kota Palangka Raya. Acara ini berhasil menarik lebih dari 2.000 peserta, baik dari dalam maupun luar provinsi.
“Dengan target 2.500 peserta, kegiatan ini bukan hanya ajang olahraga, tetapi juga menjadi hiburan dan atraksi yang menarik perhatian masyarakat luas. Ini membuktikan bahwa Kalimantan Tengah tidak hanya kaya akan potensi alam dan budaya, tetapi juga memiliki semangat inovasi dan kreativitas yang tinggi,” lanjut Gubernur Sugianto Sabran.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Tengah, Yuliansah Andrias, menekankan bahwa Borneo Decafest 2024 juga merupakan inisiatif untuk mendorong penggunaan dan kesadaran masyarakat terhadap transaksi digital, khususnya penggunaan QRIS dalam kegiatan sehari-hari.
“Ini merupakan bagian dari upaya kami untuk mengembangkan transaksi digital di tengah-tengah masyarakat, dengan dukungan penuh dari pemerintah daerah,” kata Yuliansah.
Yuliansah juga menambahkan bahwa sinergi dan kolaborasi yang baik antara Bank Indonesia dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah selama ini perlu terus ditingkatkan untuk kemajuan pembangunan daerah, terutama dalam meningkatkan transaksi digital QRIS.
Puncak acara Borneo Decafest 2024 semakin semarak dengan penampilan berbagai sanggar kesenian dari Kota Palangka Raya serta penampilan khusus dari bintang tamu Jaz Hayat, yang berhasil menghibur ribuan penonton yang hadir.
Gubernur Sugianto Sabran berharap kegiatan ini bisa menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya digitalisasi, sekaligus mempromosikan pariwisata di Kalimantan Tengah.
“Mari kita jadikan semangat Nusantara Baru, Indonesia Maju sebagai inspirasi untuk terus berkarya dan berkontribusi lebih baik lagi bagi kemajuan bangsa,” pungkasnya.
Borneo Decafest 2024 tidak hanya berhasil menyemarakkan peringatan HUT RI ke-79, tetapi juga menjadi bukti nyata kolaborasi yang baik antara pemerintah dan Bank Indonesia dalam menggerakkan perekonomian dan pariwisata daerah, sekaligus memperkuat kesadaran masyarakat akan pentingnya inovasi digital.